Dukung Atlit Indonesia Dalam Menyukseskan Asian Games 2018

Hallo, saya veni zeliana s salah satu mahasiswi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Sejarah,  Universitas Sriwijaya, mengajak masyarakat Indonesia untuk menyukseskan Asian Games 2018 yang akan diselenggarakan di Jakarta dan Palembang yang akan di resmikan tanggal 18 Agustus 2018 di Jakarta...

Sebagai masyarakat Indonesia, kita berkewajiban untuk membantu,  mempromosikan, dalam menyukseskan Asian games 2018 nanti yang diselenggarakan di dua kota besar di Indonesia,  yaitu Jakarta dan Palembang. Kita sebagai masyarakat Indonesia bisa mempromosikan,  dan mendukung Asian Games dengan cara memanfaatkan media daring,  meliputi Instagram , facebook, line,  whatsapp,  dan media lainya dalam berbagi informasi dan mempromosikan Asian Games 2018. Selain masyarakat Indonesia,  ada yang lebih berperan dalam menyukseskan dan mengharumkan nama Indonesia,  yaitu Atlit-atlit Indonesia yang selama ini telah berusaha,  dan berjuang dalam meraih juara untuk Indonesia. Dalam penyelenggaraan Asian Games 2018 nanti,  para atlit Indonesia dipersiapkan dengan latihan-latihan,  dan wajangan yang akan membuat mereka semangat untuk berjuang di Asian Games 2018. Sebagai masyarakat Indonesia,  terutama generasi muda kita harus selalu mendukung para atlit Indonesia dalam menyukseskan dan berjuang demi nama baik,  Indonesia. Untuk mendukung para atlit Indonesia, kita bisa memulai dengan cara menulis dukungan kita di media daring, kita bisa memperkenalkan atlit-atlit Indonesia melalui media daring supaya masyarakat Indonesia,  dan diluar Indonesia bisa mengetahui bahwa Indonesia memiliki atlit-atlit yang berkompeten di tiap bidangnya.

Ayo dukung para atlit Indonesia dalam menyukseskan Asian Games 2018.
#dukungbersama
#AG2018
#Asiangames2018
#kenaliindonesiaplm
@djikp

Semangat selalu para atlit Indonesia,  mari menambah sejarah dengan prestasi-prestasi mu,  SEMANGAT!!!!!

Pembelajaran Sejarah di Sekolah Dasar

Sejarah adalah peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa lalu. Masa lalu ini dipengaruhi oleh ketersediaan bukti, objektivitas data, dokumen, buku, foto, dan lain-lain. Dalam pembelajaran IPS di SD bahan kajian sejarah meliputi perkembangan masyarakat khususnya sejarah di negara Republik Indonesia dari masa lalu hingga sekarang. Bahan kajian sejarah perlu diberikan kepada anak SD agar siswa mampu menghargai jasa pahlawan, mengetahui peristiwa-peristiwa yang terjadi di masa lalu, mampu menjaga dan melestarikan peninggalan-peninggalan sejarah dan mampu mengombongkan warisan budaya agar tidak punah.

 

Melalui pembelajaran sejarah siswa bukan hanya memperoleh terbatas pada pengetahuan akan suatu peristiwa tetapi dapat memahami akan kesadaran sejarah. Dengan adanya kesadaran sejarah, siswa akan mampu mengidentifikasi nilai-nilai yang terkandung dalam peristiwa sejarah tersebut. Sehingga sebagai bangsa yang besar, siswa tidak akan melupakan sejarah bangsanya sendiri.

Banyak cara yang dapat dilakukan oleh gurudalam pembelajaran IPS kepada siswa khusunya cara menghargai peninggalan sejarah yaitu diantaranya:

1.      Siswa diajak mengunjungi tempat-tempat bersejarah, seperti candi, istana, makam, mesjid, benteng dan museum. Kalaupun tidak memungkinkan untuk siswa mengunjungi tempat-tempat tersebut, guru menunjukan foto-foto atau dokumen-dokumen sebagai alat peraga dalam PBM.

2.      Siswa ditugaskan untuk mempelajari buku-buku dan berbagai peninggalan sejarah yang ada di perpustakaan, di masyarakat yang dapat menunjang peninggalan sejarah tersebut, dan untuk memperkaya pengetahuan siswa ditugaskan untuk membuat kliping.

3.      Siswa membandingkan berbagai peninggalan sejarah yang ada di sekitar.

 

Daftar Pustaka :

 Tim Dosen MK. 2008. Buku Ajar Pengembangan Pendidikan IPS SD. UPI Kampus Tasikmalaya.

 Http://cintailahirab.blogspot.com/2013/06/pembelajaran-ilmu-pengetahuan-sosial.html

Internet dan Pendidikan Masa Kini

INTERNET DAN PENDIDIKAN MASA KINI

OLEH             :           VENI ZELIANA S (06041281320017)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI SEJARAH

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang dan Masalah

Internet merupakan salah satu solusi yang dapat membantu kita dalam meningkatkan mutu  pendidikan kita. Kita bisa memanfaatkan untuk  mengakses berbagai referensi, yang berupa hasil penelitian, artikel, dan yang lainya.

Dalam proses pembelajaran masa kini, para peserta didik harus membiasakan diri dengan cara baru dalam mengikuti pendidikan. Para peserta didik harus mencari sendiri bagaimana caranya untuk lebih tahu terhadap materi yang akan di pelajari. Membaca berbagai pustaka yang berkaitan dengan materi yang disampaikan oleh pendidik akan memberikan pemahaman dan menambah wawasan. Para peserta didik juga harus berusaha untuk berintegrasi dengan teknologi. Sehingga adanya perubahan dalam melakukan identifikasi dan mendapatkan informasi. 

Sebelum adanya internet, masalah utama pendidikan di Indonesia adalah akses informasi. Perpustakaan yang konvensional merupakan sumber informasi yang tidak murah. Buku-buku dan jurnal harus dibeli dengan harga mahal. Pengelolaan yang baik juga tidak mudah. Akibatnya banyak tempat di berbagai lokasi di Indonesia yang tidak memiliki perpustakaan yang lengkap. Adanya internet pada saat ini memungkinkan mengakses informasi menjadi mudah dibandingkan sebelumnya.

BAB II

PEMBAHASAN

Menurut Kadir ( 2003: 444) dalam buku Pengantar Jaringan Komputer menyatakan bahwa,  internet merupakan jaringan komputer yang menghubungkan jutaan komputer yang tersebar di seluruh dunia, yang bisa menghubungkan siapapun dalam satu jaringan, yaitu internet. Internet  merupakan hubungan antara berbagai jenis komputer dan jaringan di seluruh dunia yang berbeda dari sistem operasi maupun aplikasinya. Jadi, bisa kita simpulkan bahwa,  internet adalah jaringan komputer yang tersebar di seluruh dunia yang bisa menghubungkan siapupun  melalui sistem operasi dan aplikasinya. (Supriyanto, 2005: 60).

Masalah utama pendidikan adalah mengakses informasi. Kurangnya sumber informasi menjadi salah satu hambatan dalam pendidikan sebelumnya. Tapi masalah ini sudah tersolusikan dengan adanya internet. Internet dapat membantu para pendidik maupun peserta didik untuk mengakses materi, berita, dan yang lainya. Tidak hanya itu, internet juga bisa dijadikan sebagai media pembelajaran untuk membantu meningkatkan mutu pendidikan dan sumber daya manusia. Dengan internet pendidik maupun peserta didik bisa melakukan proses belajar mengajar di luar kelas seperti penggunaan email, facebook,blogger, dan sebagainya. Sehingga proses pembelajaran tidak terlalu bersifat monoton seperti sebelumnya.

Anne Ahira (2011) berpendapat bahwa, Penggunaan internet sebagai media belajar sangat membantu pendidik dan peserta didik dalam proses pembelajaran. Keberadaan internet bisa berdampak positif dan sekaligus bisa berdampak negatif bagi remaja dan pelajar. Wawasan tentang karakteristik remaja pelajar dalam mengakses internet perlu diketahui oleh orang tua dan guru sebagai upaya kontrol terhadap penggunaan internet. Penggunaan internet sebagai media belajar mampu mempengaruhi motivasi belajar siswa sekaligus  meningkatkan kreativitasnya. Tujuan akhirnya adalah tercapainya  prestasi belajar yang memuaskan.

Menurut saya Internet merupakan sumber informasi yang tak terbatas. Banyak sekali manfaat yang bisa kita dapat dengan adanya internet, khususnya di dalam bidang pendidikan yang meliputi perpustakaan online, modul belajar, materi kuliah, ensiklopedi, soal-soal latihan, dan informasi lainya untuk pendidikan. Sebagai  pendidik, sudah selayaknya memanfaatkan internet sebagai alat bantu untuk memberikan informasi dalam bentuk multimedia (animasi, audio, video, maupu gambar). Para peserta didik juga dapat memanfaatkan internet sebagai sarana untuk mengerjakan soal-soal yang disediakan di internet secara online.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Internet merupakan salah satu solusi yang dapat membantu kita dalam meningkatkan mutu  pendidikan kita. Kita bisa memanfaatkan untuk  mengakses berbagai referensi, yang berupa hasil penelitian, artikel, dan yang lainya. Dengan internet pendidik maupun peserta didik bisa melakukan proses belajar mengajar di luar kelas seperti penggunaan email, facebook,blogger, dan sebagainya. Sehingga proses pembelajaran tidak terlalu bersifat monoton seperti sebelumnya.

Pendidik bisa memanfaatkan internet sebagai alat bantu untuk memberikan informasi dalam bentuk multimedia (animasi, audio, video, maupu gambar). Sedangkan Para peserta didik juga dapat memanfaatkan internet sebagai sarana untuk mengerjakan soal-soal yang disediakan di internet secara online, dan juga mencari informasi yang diperlukan. Pada dasarnya internet dihadirkan untuk kepentingan pendidikan, sehingga memiliki perngaruh yang kuat dalam proses pendidikan.  Internet bisa membawa berbagai pengaruh, baik positif maupun negatif, terhadap pendidik maupun peserta didik.

3.2 Saran

Para pendidik maupun peserta didik lebih mengoptimalkan lagi peran internet sebagai sarana pembelajaran, internet juga merupakan sarana untuk belajar sendiri, sehingga akan meningkatkan dan memeperluas pengetahuan, belajar berinteraksi, dan mengembangkan kemampuan dalam mengelola informasi. Informasi yang terdapat di internet itu sendiri beragam, ada yang positif dan ada juga yang negatif, membangun, merusak dan lain sebagainya. Tinggal bagaimana diri kita sendiri memfilter informasi yang ada di internet.

DAFTAR PUSTAKA

Kadir, Abdul. 2003. Pengenalan Teknologi Informasi. Yogyakarta:  Penerbit Andi

Aji, Supriyanto. 2005. Pengantar Teknologi Informasi. Jakarta: Salemba Infotek